Rabu, 14 Agustus 2013

Mencari Keheningan di Candi Sukuh & Candi Cetho



Belum banyak orang tahu bahwa di Kabupaten Karanganyar Jawa Tengah terdapat 2 candi eksotis yang bisa dijadikan referensi berwisata anda. Candi tersebut bernama Candi Sukuh dan Candi Cetho. Kedua candi ini selain merupakan candi eksotis juga bisa dikatakan sebagai candi erotis. Karena di kedua candi ini digambarkan dengan jelas simbol-simbol kelamin pria dan wanita. Candi Sukuh adalah sebuah kompleks candi agama Hindu yang secara administrasi terletak di Kelurahan Berjo, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar. Lokasi candi ini dapat ditempuh kurang lebih selama 1 jam dari Kota Solo ke arah Karanganyar. Tiket masuk Candi Sukuh cukup murah yakni sebesar 3000 rupiah. Lokasi candi ini terletak di lereng kaki Gunung Lawu sehingga suasananya cukup sejuk. 
 
Gerbang masuk candi sukuh
Bangunan induk candi sukuh
Menurut beberapa pengamat sejarah, bentuk Candi Sukuh ini cenderung mirip dengan candi suku maya yang berada di Meksiko entah cuma kebetulan belaka atau memang ada kesamaan latar belakang sejarah. Lokasicandi bisa dikatakan sangat terawat, di area candi ditumbuhi rumput hijau dan taman yang cantik. Bangunan utama candi terletak di bagian belakang. Candi induk ini masih sering dipergunakan untuk bersembahyang karena di puncak candi terlihat bekas-bekas kemenyan dan hio yang dibakar. Di sekitar bangunan candi terdapat beberapa patung dan relief simbol kelamin pria ataupun wanita. Simbol ini ditafsirkan sebagai lambang penciptaan atau dalam hal ini kelahiran kembali. 
 
Tertata rapi
Tidak jauh dari Candi Sukuh terdapat satu lagi candi yang tak kalah indah bernama Candi Cetho. Candi Cetho bisa dikatakan pemandangannya jauh lebih indah dan spektakuler daripada Candi Sukuh. Candi Cetho terletak di ketinggian 1400 di atas permukaan laut dan terletak sekitar 7 km dari Candi Sukuh. Untuk menuju Candi Cetho bisa dilalui menggunakan motor ataupun mobil. Kita harus menyusuri jalan sempit, berliku dan menanjak curam. Sepanjang perjalanan menuju Candi Cetho kita akan disuguhi pemandangan kebun teh Ngargoyoso dan deretan pegunungan yang mempesona. Perjalanan yang menegangkan terbayar lunas ketika kita sampai di pintu gerbang Candi Cetho. 

Candi cetho
Calender Event
Begitu sampai di lokasi Candi Cetho kita akan disambut gapura yang berdiri menjulang tinggi dan akan mengingatkan kita kepada gapura-gapura sejenis di Pulau Bali. Tiket masuk candi Cetho sama seperti di candi sukuh yaitu 3000 rupiah. Kawasan Candi Cetho ini terletak di lahan yang berundak, sehingga dari pintu gerbang kita bisa menyaksikan sebagian besar kawasan Candi Cetho. Candi Cetho ini merupakan candi berlatar Agama Hindu. Pola halamannya berteras dengan susunan teras meninggi ke atas. Sama seperti Candi Sukuh, di lokasi Candi Cetho ini juga terdapat simbol-simbol kelamin pria dan wanita. 

Relief-relief di Candi
Kontur berundak-undak
Lokasi Candi Cetho ini masih sering digunakan sebagai tempat-tempat perayaan Agama Hindu, hal ini bisa dilihat di depan gerbangyang  terdapat kalender event keagamaan di Candi Cetho. Pemandangan dari puncak candi sangat fantastis, kita bisa menyaksikan pemandangan alam berupa deretan pegunungan dan hamparan kebun teh yang cantik. Tidak salah memang bahwa kedua candi ini bisa dijadikan referensi wisata anda ketika mengunjungi Kabupaten Karanganyar atau Kota Solo.

Lukisan Alam di Kebun Buah Mangunan




Anda akan merasakan suasana lain saat mengunjungi tempat ini. Ketika melihat foto-foto tempat ini anda mungkin tidak mengira kalau lokasi ini berada di Yogyakarta. Lokasi ini bernama Kebun Buah Mangunan. Lokasi wisata ini terletak di daerah Imogiri, Bantul, tepatnya sekitar 7 km dari kompleks pemakaman raja-raja mataram. Kebun Buah Mangunan menempati areal seluas 23,5 hektar. Hal utama yang ditawarkan dari lokasi ini adalah perkebunan buah-buahan seperti mangga, jeruk, dan durian. 
 
Treking menuju puncak
Indah
Seperti lukisan
Di samping itu objek wisata ini memiliki berbagai macam fasilitas berupa penginapan, aula, kolam pemancingan, sarana outbound, area bermain anak dan trek sepeda downhill. Namun dari semua itu yang paling menarik minat pengunjung adalah pemandangan ngarainya. Untuk menikmati pemandangan ini anda harus treking atau berjalan kaki menuju gardu pandang sejauh 300 meter. Dari atas gardu pandang pemandangan begitu indah, anda bisa menyaksikan keajaiban alam berupa lembah hijau yang eksotis dengan aliran sungai opak di bawahnya. Menurut cerita yang berkembang di masyarakat bahwa lokasi ini pada masa lampau adalah dasar laut, tapi kemudian daerah ini terangkat ke atas dan membentuk sebuah lembah dan ngarai. Tips untuk anda sebaiknya anda datang ke lokasi ini di pagi hari karena udaranya masih segar dan belum terlalu panas.

Sepotong Bali di Pantai Ngobaran




Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta memang terkenal akan deretan pantai-pantainya yang indah. Beberapa pantai memang dianggap sebagai lokasi wisata yang sudah populer seperti Pantai Indrayanti, Pantai Baron dan Pantai Siung. Di samping pantai-pantai tersebut ada satu pantai eksotis yang bisa menjadi alternatif wisata anda di Gunungkidul. Pantai ini dinamakan dengan Pantai Ngobaran. Pantai ini terletak di Desa Saptosari, Kecamatan Playen, Kabupaten Gunungkidul. Pantai Ngobaran masih satu kompleks dengan Pantai Ngrenehan dan Pantai Nguyahan. Pantai Ngobaran mempunyai karakteristik pantai yang unik. Sekilas anda akan merasakan suasana seperti di Pantai Uluwatu Bali. Tidak salah memang kalau anda memang familiar dengan suasana Bali ketika mengunjungi pantai ini. Yang paling mencolok adalah pintu gerbang pantai ini yang berupa pura mirip dengan pura-pura yang ada di Bali dan adanya sebuah pura yang terletak di ujung tebing pantai. 

Gerbang masuk pantai yang Bali banget
Eksotis

Cerita yang berkembang di masyarakat pun masih simpang siur mengenai keberadaan pura tersebut, yang jelas pada saat-saat tertentu pantai ini sering digunakan untuk upacara keagamaan. Terlepas dari cerita itu pantai ini memang indah dan berbeda dengan pantai-pantai di Gunungkidul kebanyakan. Pada saat air laut surut anda bisa melihat hamparan alga yang menutupi karang-karang pantai. Anda bisa menikmati sensasi keindahan pantai saat menaiki tebing pantai. Dari atas tebing pemandangan sangat spektakuler, anda bisa melihat hampir keseluruhan area Pantai Ngobaran. Ditambah dengan deburan ombak yang menghantam dinding makin membuat suasana menjadi syahdu. 
 
Kereeeeen

Puncak Bukit

Di sisi lain tebing anda bisa melihat Pantai Nguyahan dari kejauhan. Dari atas tebing inilah sering menjadi lokasi favorit untuk mengabadikan pemandangan lewat kamera. Pantai Ngobaran ini bisa menjadi alternatif wisata anda untuk sekedar mencari ketenangan dan mencari inspirasi